Sub Sektor Farmasi merupakan salah satu industri yang memiliki pengaruh yang besar terhadap beberapa aspek, salah satunya aspek kesehatan dan dapat berdampak pada perekonomian suatu daerah atau negara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Earning Per Share , Debt to Equity Ratio , Return On Asset, inflasi dan Kurs Dollar, secara simultan dan parsial terhadap return saham pada sub sektor farmasi. Selain itu penelitian ini juga bertujuan untuk merumuskan strategi perusahaan dalam meningkatkan performansi return saham setiap perusahaan. Sampel yang digunakan adalah 7 perusahaan dari sub sektor farmasi yang terdaftar di BEI selama periode 2010 sampai 2016. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder, time series dan cross section dengan menggunakan Regresi Data Panel . Hasil dari penelitian adalah DER, EPS, ROA, inflasi dan kurs dollar secara simultan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap return saham. Sedangkan varibel yang memiliki pengaruh secara parsial terhadap return saham adalah EPS dan kurs dollar. Alat untuk merumuskan strategi adalah dengan membuat kuesioner AHP untuk ahli dan matriks SWOT. PT Kalbe Farma, Tbk terpilih mewakili perusahaan sub sektor farmasi untuk dilakukan analisis SWOT dengan pertumbuhan nilai EPS yang naik setiap tahunnya serta memiliki rata-rata return saham yang baik karena EPS memiliki pengaruh terhadap return saham