Tugas Akhir ini mengusulkan skema network coding berbasis Luby Transform
(LT) codes untuk jaringan super padat wireless Internet-of-Things (IoT) yang memiliki
jumlah node dan paket yang sangat besar. Ide dari penelitian ini muncul didasari
oleh perlunya retransmisi atas paket yang hilang atau eror pada jaringan saat ini
yang berpotensi menimbulkan masalah di masa depan jika jumlah device sangat
banyak. Jaringan berbasis LT codes yang diusulkan pada Tugas Akhir ini tidak
memerlukan retransmisi untuk paket yang hilang, karena informasi sebuah paket
secara tidak langsung juga berada pada paket yang lain tergantung pada struktur
jaringan yang dilalui.
LT codes sebagai network coding, selanjutnya disebut LT-like network coding
(LTL-NC) pada Tugas Akhir ini, dipilih karena sifat LT codes yang memiliki kompleksitas
rendah serta kemampuannya yang baik untuk men-decode paket yang
datang secara acak dengan kompleksitas rendah pula. Kompleksitas yang rendah
ini dikarenakan LT codes beroperasi hanya dengan menggunakan eXclusive OR
(XOR) untuk melakukan encoding maupun decoding. Sebagai tambahan, LT codes
juga merupakan error correction coding, sehingga saat digunakan sebagai network
coding struktur jaringan akan mempunyai kemampuan error correction atas paket
yang diterima pada destination. Inilah yang membedakan antara jaringan dengan
dan tanpa LTL-NC.
Performansi yang diusulkan dari Tugas Akhir ini dievaluasi pada dua kanal yang
berbeda, yaitu kanal Rayleigh Fading dan Binary Erasure Channel (BEC). Evaluasi
juga dilakukan pada dua topologi jaringan yang berbeda jumlah dan susunan
node-nya yang disebut topology jaringan sederhana dan topology jaringan kompleks.
Hasil Tugas Akhir ini menunjukkan bahwa LTL-NC lebih baik daripada
transfer control protocol/internet protocol (TCP/IP) yang dikonfirmasi performansi
packet loss rate (PLR), throughput, dan kurva extrinsic information transfer (EXIT)
charts yang baik. Hasil dalam Tugas Akhir ini diharapkan dapat menjadi rujukan
bagi pengembangan jaringan masa depan.