Lutung Kasarung merupakan cerita rakyat asal Jawa Barat yang bisa dibilang terkenal di kalangan masyarakat. Kepopuleran Lutung Kasarung ini membuat dua karakter lainnya, yakni Purbasari dan Purbararang terlihat seperti karakter sampingan saja, faktanya karakter kakak beradik inilah yang memegang peran penting bagi perkembangan alur cerita. Karakter-karakter yang terdapat dalam cerita rakyat juga bersifat monoton dari segi character development¬nya, seperti contohnya adalah karakter Purbararang yang selalu diceritakan jahat dan mendapatkan nasib buruk. Di Indonesia sendiri masih belum banyak cerita rakyat yang dikembangkan secara teknologi dan dimodifikasi cara penyampaian dan kemasannya.
Metode yang digunakan dalam perancangan komik adaptasi ini adalah metode kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan data kepada 111 siswa SMP Muhammadiyah 1, dan juga studi pustaka serta observasi melalui media internet. Dan hasil daripada kuisioner tersebut adalah banyak siswa yang masih belum mengetahui siapa Purbasari dan Purbararang, namun minat terhadap komik sangatlah tinggi.
Komik merupakan cara yang efektif dalam pengenalan karakter Purbasari dan Purbararang berdasarkan teori remaja yang menyukai cerita-cerita dimana perasaan AKU sangat ditonjolkan, dan teori komik dimana memiliki tujuan untuk mengkomunikasikan suatu kisah menggunakan gambar untuk membujuk pemirsa agar tetap memperhatikan kita.
Kata Kunci: Cerita Rakyat, Purbasari, Purbararang, Komik, Remaja