Listrik merupakan salah satu kebutuhan yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Namun, konsumsi listrik yang berlebih dan tanpa pengendalian dapat menyebabkan biaya berlebih. Maka dari itu diperlukan sistem lampu pintar untuk memprediksi pola penggunaan lampu rumah tangga. Penelitian sebelumnya telah menggunakan beberapa metode seperti JST. Namun metode ini memiliki kelemahan pada akurasi. Decision tree memiliki keunggulan yaitu akurat, sederhana, mudah ditafsirkan dan mudah dievaluasi oleh pengguna. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisi performansi Decision Tree dalam implementasi smart home lighting berdasarkan pola penggunaan lampu dengan menggunakan sensor PIR (Passive Infrared), sensor pintu (Magnetic Door Sensor). Setelah dianalisis, proses prediksi menggunakan metode decision tree untuk memprediksi pola penggunaan lampu mampu bekerja dengan baik dengan tingkat akurasi mencapai 91,04% dengan signifikansi penggunaan daya sebesar 33%.