Perusahaan subsektor makanan dan minuman memiliki peranan penting dalam pertumbuhan
ekonomi di Indonesia dan merupakan salah satu sektor yang dijadikan prioritas pemerintah dalam
mendorong industri sebagai penggerak ekonomi nasional. Namun, dengan fenomena naik turunnya
return on equity dan return on investment menunjukkan bahwa trading volume activity pada subsektor
makanan dan minuman tahun 2014-2016 terus mengalami penurunan.
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh return on equity, return on investment
terhadap trading volume activity. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif dan
verifikatif, dengan populasi yang digunakan adalah perusahaan subsektor makanan dan minuman yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014-2016.
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah data panel. Teknik pengambilan
sampel menggunakan metode purposive sampling, sehingga didapatkan sampel sebanyak 11 perusahaan
subsektor makanan dan minuman yang memiliki data volume perdagangan saham. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa return on equity dan return on investment tidak berpengaruh terhadap trading
volume activity baik secara parsial maupun simultan.