Pembagian dividen seringkali menjadi permasalahan yang rumit di dalam perusahaan. Hal itu dikarenakan adanya perbedaan kepentingan antara pemegang saham dan manajemen perusahaan. Maka dari itu diperlukan bagi manajemen untuk menselaraskan antara kepentingan investor dengan kepentingan manajemen. Terkait dengan hal tersebut, perlu dilakukan pembagian dividen berupa dividen kas yang ditentukan dalam kebijakan dividen agar dapat mempertimbangkan faktor apa saja yang mempengaruhi dividen kas tersebut.
Dalam penelitian ini variabel independen adalah earning per share, quick ratio, arus kas operasi, debt to equity ratio dan ukuran perusahaan. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah dividen kas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh earning per share, quick ratio, arus kas operasi, debt to equity ratio dan ukuran perusahaan terhadap dividen kas pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2016. Sampel penelitian di tentukan oleh purposive sampling sehinga memperoleh 23 perusahaan sebagai sampel. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda.
Berdasarkan hasil penelitian, variabel earning per share, quick ratio, arus kas operasi, debt to equity ratio dan ukuran perusahaan secara simultan berpengaruh terhadap dividen kas. Secara parsial variabel earning per share berpengaruh positif terhadap dividen kas, quick ratio dan arus kas operasi tidak berpengaruh terhadap perataan laba, debt to equity ratio berpengaruh negatif terhadap dividen kas dan variabel ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap dividen kas.
Berdasarkan hasil penelitian ini, suatu perusahaaan yang menginginkan untuk membagikan dividen kas harus memperhatikan earning per share, debt to equity ratio dan ukuran perusahaan, hal ini dikarekana perusahaan yang memiliki earning per share dan ukuran perusahaan yang tinggi serta menghasilkan debt to equity ratio yang rendah cenderung membagikan dividen kas yang tinggi kepada pemegang saham.
Kata Kunci : Earning per Share; Quick Ratio; Operation Cash Flow; Debt to Equity Ratio; Firm Size; Cash Dividend.