ABSTRAK
Konservatisme akuntansi diartikan sebagai reaksi yang hati-hati dalam menghadapi ketidakpastian yang melekat pada perusahaan untuk mencoba memastikan bahwa ketidakpastian dan risiko dalam lingkungan bisnis yang sudah cukup dipertimbangkan. Tindakan tersebut diimplikasikan dengan mengakui biaya atau rugi yang mungkin terjadi, tetapi tidak segera mengakui pendapatan atau laba walaupun besar kemungkinan akan terjadi.
Dalam penelitian ini variabel independen adalah leverage, ukuran perusahaan, kepemilikan manajerial, intensitas modal, dan ukuran dewan komisaris. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah konservatisme akuntansi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh leverage, ukuran perusahaan, kepemilikan manajerial, intensitas modal, dan ukuran dewan komisaris terhadap kondisi konservatisme akuntansi pada perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2014-2017. Teknik pemilihan sampel menggunakan purposive sampling dan diperoleh 30 perusahaan yang disertakan dengan kurun waktu 4 tahun sehingga didapat 120 sampel yang diobservasi. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel dengan menggunakan aplikasi Eviews 9.0.
Berdasarkan hasil penelitian, leverage, ukuran perusahaan, kepemilikan manajerial, intensitas modal, dan ukuran dewan komisaris secara simultan berpengaruh signifikan terhadap konservatisme akuntansi. Secara parsial, kepemilikan manajerial berpengaruh negatif terhadap konservatisme akuntansi, intensitas modal berpengaruh positif terhadap konservatisme akuntansi. Sedangkan, leverage, ukuran perusahaan, dan ukuran dewan komisaris tidak berpengaruh terhadap konservatisme akuntansi. Bagi investor yang ingin menanamkan modal pada perusahaan yang menerapkan prinsip konservatisme akuntansi pada pelaporan keuangannya, dapat memilih perusahaan yang memiliki kepemilikan manajerial yang rendah, dan perusahaan yang padat modal.
Kata Kunci: Leverage, Ukuran Perusahaan, Kepemilikan Manajerial, Intensitas Modal, Ukuran Dewan Komisaris, dan Konservatisme Akuntansi