Cabai menjadi salah satu komoditi penting di Indonesia. Harga cabai terkadang tidak stabil karena permintaan pasar yang sangat besar. Salah satu penyebab harga cabai tidak stabil adalah perubahan cuaca. Oleh karena itu, pada tugas akhir ini dilakukan analisis harga komoditas cabai dipasar soreang dengan data curah hujan menggunakan metode clustering Data Mining yaitu dengan algoritma DBSCAN. Dari hasil pengujian, didapat kesimpulan bahwa jika epsilon clusteringnya lebih kecil, maka struktur silhouette koefisiennya akan semakin baik tetapi noise pada hasil cluster akan semakin banyak dan jika epsilon clusteringnya lebih besar, maka struktur koefisiennya akan semakin kecil namun noise pada hasil cluster akan semakin sedikit. Nilai silhouette coefficient terbaik adalah 0.906 didapat pada saat nilai epsilon 0.15.