PT Krakatau Bandar Samudera telah menyebabkan dampak lingkungan yaitu polusi udara dan bencana banjir pada Kecamatan Ciwandan yang merupakan Kecamatan yang paling luas di Kota Cilegon dengan total luas wilayah 51,81 KM2 atau 29,52% bagian dari Kota Cilegonmenurut data dari Pemerintahan Setda Kota Cilegon tahun 2017. Pada Tahun 2013 berdasarkan laporan manajemen PT Krakatau Bandar Samudera telah berhasil mencapai beberapa target yaitu Tingkat Kesehatan Perusahaan, Penilaian Tingkat Kesehatan Perusahaan diukur dalam beberapa Aspek, yaitu Aspek Kinerja Keuangan, Aspek Operasional dan Aspek Administrasi. Penilaian Tingkat Kesehatan Perusahaan sesuai Surat Keputusan Direksi PT.Krakatau Steel (Persero) No. 08/C/DU-KS/Kpts/2003, tanggal 24 Februari 2003 yang berada dalam kriteria Sehat AAA, dengan score 95,60. Berdasarkan tingkat kesehatan perusahaan yang berada dalam Sehat AAA, dengan score 95,60 ini membuat peneliti ingin mengetahui mengenai bagaimana PT Krakatau Bandar Samudera menangani krisis dampak lingkungan. Penelitian ini menggunakan paradigma post positivisme dengan metode kualitatif deskriptif. Dari hasil penelitian yang telah dilaksanakan oleh peneliti, dapat diketahui bahwa strategi komunikasi PT Krakatau Bandar Samudera dalam menangani krisis dampak lingkungan memiliki langkah strategi komunikasi punya tim komunikasi, kontak media massa, tidak menutup informasi, komunikasi reputasi, banyak saluran komunikasi, coorporate social responsibility. Langkah – langkah strategi komunikasi tersebut dilakukan oleh PT Krakatau Bandar Samudera ketika implementasi penanganan krisis dampak lingkungan.
Kata Kunci : Strategi komunikasi krisis, krisis, dampak lingkungan