Ditengah persaingan ritel pasar modern besar yang semakin ketat dan berkembang perusahaan harus mengidentifikasi pasar mana yang akan dilayaninnya dengan baik dan paling menguntungkan. Perusahaan ritel harus merancang strategi pemasaran yang akan digerakkan pada pelanggan dan membangun hubungan yang benar dan tepat dengan pelanggan. Penelitian ini mempumyai tujuan yaitu: 1) untuk mengetahui bagaimana segmentation Transmart pada pelanggannya di Indonesia berdaskarkan segmentasi geografis, demografis, dan psikografis, 2) untuk mengetahui target pasar Transmart Indonesia, dan 3) untuk mengetahui bagaimana positioning Transmart Indonesia terhadap pesaingnya perusahaan pasar modern besar ialah Hypermart, Giant, dab Lotte Mart.
Responden dalam penelitian 398 responden dengan metode pengambilan sampel yang digunakan adalah sampling purposive. Jenis penelitian ini ialah penelitian yang menggunakan metode kuantitatif dengan analisis deskriptif. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis cluster yaitu K-Means Cluster terbentuk 2 segmen cluster berdasarkan segmentasi demografis dan psikografis. Untuk segmentasi geografis dilakukan proses profiling dengan crosstab (tabulasi silang). Hasil dari analisis cluster tersebut dapat dilihat yang paling berpotensi untuk dijadikan sebagai target pasar dari Transmart. Untuk positioning menggunakan teknin analisis multidimensional scaling (MDS) dengan perceptual mapping.
Hasil penelitian menggunakan analisis cluster K-Means Cluster dan proses profiling dengan crosstab terbentuk 2 cluster berdasarkan segmentasi geografis, demografis dan psikografis. Untuk target pasar yang Transmart harus berikan perhatian dan konsentrasi sebaikanya difokuskan pada cluster 1. Hasil analisis multidimensional scalling dengan perceptual mapping menunjukkan bahwa Transmart tidak memiliki kemiripan dengan ketiga perusahaan pasar modern besar perusahaan-perusahaan tersebut bukanlah pesaing terdekat dengan Transmart.