Sumberdaya manusia sebagai salah satu sumberdaya utama dalam berjalannya operasional suatu perusahaan menunjukan pentingnya melakukan pengelolaan yang tepat terhadap sumberdaya tersebut. Melakukan pengelolaan yang tepat dapat dilakukan dengan adanya analisis beban kerja terhadap pekerjaan yang dilakukan pada posisi yang dipegang oleh karyawan. Demi meningkatkan pelayanan terhadap konsumen internal dan eksternal melalui laporan keuangan yang dilakukan PT XYZ, maka dilakukan analisis kebutuhan tenaga kerja pada divisi finance accounting & tax berdasarkan pada analisis beban kerja yang menggunakan metode Full Time Equivalent (FTE). Hasil analisis beban kerja yang dilakukan menggunakan metode FTE menghasilkan indeks beban kerja yang dapat diurutkan dari beban kerja yang tertinggi hingga terendah yaitu : accounting supervisor (1,620 FTE – overload) – finance officer (1,443 FTE – overload) - head of finance accounting (1,270 FTE - normal) – tax specialist (0,974 FTE – underload). Sedangkan beban kerja rata-rata divisi finance accounting & tax adalah 1,327 FTE. Jumlah karyawan accounting supervisor dan finance officer berdasarkan hasil perhitungan yaitu dua orang karyawan untuk masing-masing posisi tersebut. Menangani beban kerja berlebih dapat dilakukan dengan memberlakukan lembur untuk karyawan terkait. Pengoptimalan beban kerja yang kurang dapat dilakukan dengan perluasan atau penambahan tugas.