Beberapa tahun kebelakang pergerakan saham perusahaan perbankan di
Indonesia semakin menaik akibat dari semakin sadarnya masyarakat akan
pentingnya menabung dan melakukan investasi. Harga saham yang semakin tinggi
menunjukkan tingkat kepercayaan masyarakat dan investor terhadap perusahaan
perbankan yang semakin baik. Kenaikan harga saham juga mencerminkan
peningkatan kinerja dari perusahaan perbankan. Oleh karena itu peneliti akan
menguji faktor-faktor yang mempengaruhi harga saham pada perusahaan
perbankan yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia (BEI).
Penelitian ini bertujuan untuk menguji beberapa rasio yang terdapat pada
laporan keuangan terhadap harga saham. Rasio yang digunakan adalah return on
equity sebagai profitabilitas, capital adequacy ratio sebagai rasio permodalan, serta
loan to deposit ratio sebagai rasio likuiditas, terhadap harga saham pada perusahaan
perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Populasi penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia (BEI). Metode sampling menggunakan purposive sampling dengan
jumlah sampel sebanyak 10 perusahaan dan periode penelitian selama 4 tahun
sehingga diperoleh jumlah unit sampel sebanyak 40 data. Teknik analisis data
menggunakan statistik deskriptif dan pengujian hipotesis menggunakan analisis
regresi data panel dengan menggunakan aplikasi Eviews 9.
Hasil pengujian yang diperoleh dari penelitian ini secara simultan
menunjukkan bahwa return on equity, capital adequacy ratio, dan loan to deposit
ratio berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham. Secara parsial capital
adequacy ratio memiliki pengaruh positif signifikan terhadap harga saham.
Sementara return on equity dan loan to deposit ratio tidak memiliki pengaruh
signifikan terhadap harga saham.
Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan peneliti selanjutnya
menggunakan variabel lain yang tidak terdapat pada penelitian ini. Diharapkan
manajemen dapat meningkatkan nilai capital adequacy ratio dengan menaikkan
ekuitasnya tanpa terlalu menekan return on equity. Diharapkan juga untuk loan to
deposit ratio yang melebihi batas maksimal untuk mengantisipasi risiko yang
mungkin terjadi. Untuk investor, diharapkan untuk menganalisa laporan keuangan
secara menyeluruh, terutama nilai capital adequacy ratio sebelum memutuskan
untuk melakukan investasi.
Kata Kunci: Capital Adequacy Ratio, Loan to Deposit Ratio, Harga Saham, Return on Equity.