ABSTRAK
Kualitas audit adalah probabilitas dimana seorang auditor menemukan dan melaporkan tentang adanya suatu pelanggaran dalam sistem akuntansi kliennya. Auditor memiliki kewajiban untuk menjaga kualitas audit yang dihasilkannya. Kualitas audit merupakan kemampuan auditor untuk mendeteksi dan keinginan guna kepentingan pelaporan di dalam sistem akuntansi klien auditnya.
Kualitas audit dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya yaitu audit tenure, audit switching, dan ukuran perusahaan. Sehingga, penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh audit tenure, audit switching, dan ukuran perusahaan terhadap kualitas audit pada perusahaan manufaktur subsektor aneka industri yang terdaftar di BEI 2013-2017
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur pada subsektor aneka indutri yang tercatat di Bursa Efek Indonesia. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan 16 perusahaan dengan periode penelitian pada tahun 2013-2017. Metode analisis data yang digunakan dalam pebelitian ini adalah analisis statistik deskriptif dan analisis regresi logistik.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan audit tenure, audit switching, dan ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit. Secara parsial audit tenure tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kualitas audit. Audit switching tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kualitas audit. Ukuran perusahaan berpengaruh positif yang signifikan terhadap kualitas audit.
Kata Kunci : audit tenure, audit switching, kualitas audit dan ukuran perusahaan.