ABSTRAK
PENGOLAHAN BUSANA BEKAS BERBAHAN DENIM UNTUK PRODUK FESYEN MENGGUNAKAN TEKNIK REKALATAR YANG TERINSPIRASI DARI JUMPUTAN PALEMBANG
Banyaknya jenis produk fashion dengan merek yang cukup terkenal membuat Pasar Cimol Gede Bage banyak dijumpai oleh para konsumen dari berbagai kalangan, Namun, kondisi pakaiannya terbilang bekas. Bagaimanapun pakaian yang terdapat di Pasar Cimol Gede Bage masuk dalam jenis pakaian bekas atau secondhand. Selain itu juga desainnya yang kuno. Berbeda dengan pakaian-pakaian sisa impor berbahan denim yang terdapat di Pasar Cimol Gede Bage. Karena desainnya yang tidak pernah berubah dan bahannya yang memang kuat, denim banyak dicari oleh konsumen sehingga penjualan denim banyak dijumpai di Pasar Cimol Gede Bage meskipun juga terdapat beberapa kecacatan pada bagian tertentu. Padahal Jika ditinjau kembali busana berbahan denim memiliki potensi yang cukup besar untuk diolah menjadi produk fesyen, dengan menggunakan berbagai teknik Rekalatar (surface textile design), yang salah satunya terinspirasi dari teknik jumputan Palembang.
Pembuatan produk ini dimulai dari tahap observasi ke Pasar Cimol Gede Bage dan melakukan wawancara untuk pengumpulan data, lalu dilanjutkan dengan tinjauan pustaka melalui media cetak seperti buku, jurnal maupun melalui website terpercaya. Setelah data terkumpul, dilanjutkan dengan melakukan eksplorasi. Eksplorasi digunakan guna untuk menentukan teknik yang sesuai untuk diaplikasikan pada denim yang akan diolah kembali.
Dari berbagai eksplorasi yang telah dilakukan, pakaian denim bekas(secondhand) yang sudah diolah dengan teknik rekalatar(surface textile design) sangat menarik jika diaplikasikan pada produk aksesoris, khususnya seperti tas dan sepatu.
Kata Kunci : Denim, Pasar Cimol Gede Bage, Rekalatar, Jumputan Palembang