Integritas laporan keuangan merupakan sejauh mana laporan keuangan yang disajikan menunjukkan informasi yang benar dan jujur. integritas sebagai prinsip moral yang tidak memihak dan jujur. Informasi akuntansi yang memiliki integritas yang tinggi dapat diandalkan karena merupakan suatu penyajian yang jujur sehingga memungkinkan pengguna informasi akuntansi bergantung pada informasi tersebut.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ukuran perusahaan, komite audit, dan reputasi KAP terhadap integritas laporan keuangan pada perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Variabel independen yang digunakan pada penelitian ini adalah ukuran perusahaan, komite audit, dan reputasi kantor akuntan publik (KAP). Variabel dependen pada penelitian ini adalah integritas laporan keuangan.
Pada penelitian ini menggunakan data yang berasal dari laporan keuangan. Populasi yang digunakan pada penelitian ini adalah perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2014-2017. Teknik pemilihan sampel menggunakan purposive sampling dan diperoleh 37 perusahaan dengan pengamatan selama empat tahun sehingga didapatkan 148 sampel yang diobservasi. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel dengan menggunakan aplikasi Eviews 10.
Berdasarkan hasil penelitian, ukuran perusahaan, komite audit, dan reputasi kantor akuntan publik (KAP) berpengaruh secara simultan terhadap laporan keberlanjutan. Secara parsial, ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap integritas laporan keuangan. Sedangkan komite audit dan reputasi kantor akuntan publik (KAP) tidak berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan.
Untuk peneliti selanjutnya, diharapkan mengembangkan sektor penelitian yang lebih luas dan diharapkan dapat menambah variabel independen lain pada penelitian selanjutnya yang dianggap memiliki pengaruh terhadap integritas laporan keuangan