Pada era globalisasi saat ini Teknologi informasi dan komunikasi sangat berkembang pesat, salah satunya di bidang media sosial. Tetapi seiringnya teknologi berkembang pesat, terdapat pihak-pihak yang menyalahgunakan fungsi dari media sosial Instagram. Permasalahan di Instagram saat ini yaitu Pelecehan seksual di Instagram, dimana terdapat dua pihak yang berkomunikasi secara daring dan dua pihak tersebut merupakan pelaku dan korban. Pelaku memberikan pesan singkat di Instagram yang awalnya memuji tetapi menjurus ke seksual. Tujuan penelitian ini adalah menegetahui peneyebab atas dasar terjadinya pelecehan seksual serta mengurangi angka pelecehan seksual di Instagram.
Metode dalam penelitian ini menggunakan studi kasus yang dikaji secara kualitatif dengan mengumpulkan hasil wawancara dari beberapa narasumber, yaitu dua korban pelecehan seksual dan satu pihak komisi nasional perempuan. Teknik pengumpulan data primer dengan menggunakan observasi ke pihak komisi nasional perempuan dan melakukan wawancara terstruktur, serta menggunakan data sekunder yang diperoleh dari literatur buku, internet dan penelitian terdahulu.
Berdasarkan hasi penelitian ini, terjadinya kasus pelecehan seksual di media sosial berdasarkan catatan tahunan komnas perempuan di tahun 2019 mencapai persentase nilai.... Serta penyebab dan akibat yang telah peneliti simpulkan dari hasil wawancara ketiga narasumber.
Kata kunci: Media sosial, Pelecehan seksual Siber, Instagram