Sembrani merupakan salah satu karakter superhero lokal yang juga melegenda pada tahun 1970-an s/d 1980-an seperti Gundala Putra Petir, Godam, Maza Sang Penakluk, Sri Asih dan lain-lain. Namun beberapa dekade terakhir industri komik dan superhero lokal ini sempat menurun karena berbagai hal, seperti kalah bersaing dengan superhero luar maupun berhentinya penerbit menerbitkan komik superhero lokal tersebut. Selain dari sisi industrinya, perkembangan zaman juga mempengaruhi karakteristik pembaca remaja saat ini menjadi lebih individual. Pengaruh itu juga mengurangi rasa nasionalisme dan nilai persatuan dalam diri mereka termasuk dalam melestarikan karakter superhero lokal. Hal-hal ini membuat pembaca saat ini banyak yang tidak mengetahui atau kekurangan informasi tentang karakter superhero tersebut termasuk Sembrani. Maka dari itu merancang media seperti komik yang dapat menginterpretasikan kembali sosok karakter superhero Sembrani sangatlah diperlukan untuk menanamkan pesan nasionalisme dan persatuan kepada pembaca remaja saat ini. Sementara untuk metode penelitian dalam perancangan ini dibagi dua, metode pengumpulan data dan analisis data. Metode pengumpulan data untuk perancangan ini melalui empat cara yaitu observasi, wawancara, survey pembaca, dan studi pustaka, yang kemudian diolah dengan metode analisis SWOT. Perancangan komik karakter superhero “Sembrani” ini diharapkan dapat meningkatkan nilai nasionalisme dan persatuan dalam diri pembaca sambil memperkenalkan figur yang sempat naik daun pada zamannya ini.
Kata kunci: Komik, Superhero, Sembrani