Pada zaman dahulu, permainan tradisional sering dimainkan oleh anak-anak, ketika belum mengenal teknologi dan elektronik modern, anak-anak bisa menikmati kegembiraan dan kebersamaan. Kini, masih menyisakan beberapa jenis permainan tradisonal yang ada, anak-anak hanya mendengar istilah permainannya saja. Kebanyakan dari mereka tidak mengetahui bagaimana permainan tradisional dimainkan sebab kurangnya sosialisasi permainan tradisional kepada anak, dan media informasi yang berupaya mendekatkan anak dengan permainan tradisional pun masih terbatas. Selain itu, saat ini anak-anak dipengaruhi oleh perkembangan elektronik modern yang berperan penting dalam kehidupan anak. Hal ini menyebabkan kemampuan interaksi sosial anak menurun dan cenderung individualis. Oleh karena itu, membuat buku ilustrasi sebagai salah satu media efektif pengenalan jenis permainan tradisional, serta keterlibatan banyak pihak untuk terus mensosialisasikan permainan tradisional masih sangat dibutuhkan. Dalam pengumpulan data-data yang diperoleh sebagai pendukung dalam proses perancangan buku ilustrasi dengan menggunakan metode kualitatif, yaitu melakukan wawancara bersama narasumber yang berkaitan dengan permainan tradisional, observasi di lapangan sekolah dan mempelajari studi pustaka sehingga melakukan analisis matriks dan SWOT. Permainan tradisional yang relevan bagi anak-anak bukan hanya sebagai upaya pelestarian, tapi bisa meneruskan so-sialisasi permainan tradisional kepada anak melalui buku ilustrasi yang bermanfaat untuk anak dan diharapkan dapat membudayakan permainan tradisonal sekaligus mengedukasi anak-anak.
Kata Kunci : Permainan Tradisional, Sosialisasi, Anak-anak, Buku, Ilustrasi