Salah satu permasalahan optimasi kemasan makanan adalah ketidaktepatan berat kemasan
makanan. Kasus ketidaktepatan berat kemasan makanan ini sering terjadi pada sistem kemasan
makanan konvensional yang sepenuhnya mengandalkan pada perhitungan timbangan digital
tanpa proses pengecekan berat secara berulang. Untuk mengatasi kasus ketidaktepatan berat
kemasan makanan tersebut diperlukan pengawasan yang terus menerus serta sistem yang
mampu melakukan perhitungan dan memberikan keputusan yang tepat pada berat makanan
yang sudah dikemas. Internet of Things mampu memberikan kemampuan untuk melakukan
pengawasan otomatis secara terus menerus. Sementara fuzzy logic memberikan kemampuan
untuk memberikan keputusan terhadap ketepatan berat kemasan makanan. Pada penelitian
ini, dibangun smart packaging machine (SPANE) yaitu sistem timbangan digital berbasis
IoT dan fuzzy untuk meningkatkan optimasi kemasan makanan. Tahap pertama, pengambilan
data dari alat penghitung beban konvensional dan digital. Tahap kedua, data timbangan di
analisa dengan kontrol fuzzy logic. Tahap ketiga, ditentukan hasil optimasi yang lebih baik
dari kedua alat penghitung beban. Hasil pengujian yang dilakukan didapatkan hasil pada
timbangan konvensional 96.24% sedangkan pada SPANE 98.50%. Optimasi kemasan makanan
dapat ditingkatkan hingga 3%.