Pemerintah telah membuat regulasi terkait dengan harus dilakukannya pergantian auditor dalam kurun waktu tertentu dengan tujuan untuk menjaga independensi auditor, pergantian karena adanya regulasi tersebut disebut dengan auditor switching secara mandatory. Permasalahan muncul ketika perusahaan melakukan auditor switching secara voluntary, artinya dilakukan tanpa ada peraturan yang mewajibkan. Banyak faktor yang bisa mempengaruhinya dan faktor tersebut bisa berasal dari auditeenya atau dari auditornya sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh agresivitas pajak, corporate governance, spesialisasi industri auditor, koneksi politik, profitabilitas, ukuran perusahaan dan leverage terhadap auditor switching, baik secara simultan maupun parsial. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh perusahaan sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012-2017. Sampel ditentukan dengan menggunakan metode purposive sampling dan diperoleh sebanyak 120 data sampel. Analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa agresivitas pajak, corporate governance, spesialisasi industri auditor, koneksi politik, profitabilitas, ukuran perusahaan dan leverage berpengaruh secara simultan terhadap auditor switching. Secara parsial, spesialisasi industri auditor berpengaruh positif terhadap auditor switching, koneksi politik berpengaruh positif terhadap auditor switching, leverage berpengaruh positif terhadap auditor switching. Sedangkan agresivitas pajak, corporate governance, profitabilitas dan ukuran perusahaan secara parsial tidak berpengaruh terhadap auditor switching. Peneliti selanjutnya dapat melakukan perluasan objek penelitian dengan memasukkan kembali variabel yang tidak berpengaruh dalam penelitian ini atau melakukan penambahan variabel lainnya. Bagi manajemen dan auditor sebaiknya tidak hanya melihat faktor spesialisasi industri auditor, koneksi politik dan leverage dalam melakukan auditor switching, namun harus memperhatikan faktor lainnya. Bagi investor sebaiknya melihat faktor yang membuat perusahaan melakukan auditor switching dalam pertimbangan untuk pengambilan keputusan terkait dengan investasi.
Kata kunci: Auditor Switching; Agresivitas Pajak; Koneksi Politik; Leverage; Corporate Governance