Meningkatnya persaingan pasar mendorong Indonesia sebagai negara agraris untuk meningkatkan daya saing produk pertanian. Untuk dapat meningkatkan daya saing produk di sebuah industri, diperlukan adanya penelitian dan pengembangan teknologi yang dapat memenuhi indikator-indikator produksi yang ditentukan seperti ketepatan, kecepatan, dan kepresisian. Salah satu teknologi yang dapat diteliti dan dikembangkan lebih lanjut adalah teknologi robotik yaitu farmbot, robot pertanian yang diharapkan dapat memenuhi indikator-indikator produksi. Namun, agar dapat digunakan dengan baik untuk digunakan sebagai penelitian, dibutuhkan pendekatan sistematis agar dapat menghasilkan konsep rancangan base dan sistem gerak yang baik. Dengan menggunakan metode perancangan produk Pahl and Beitz, dihasilkan rancangan konsep base dan sistem gerak sumbu x dan y pada farmbot yang aman untuk digunakan sebagai penelitian. Dengan melakukan simulasi menggunakan ANSYS Workbench berupa static structural, didapatkan hasil von-mises equivalent stress dan maximum deformation. Von mises equivalent stress yang dihasilkan pada rangka sumbu y sebesar 1,2589 MPa, dan rangka sumbu x sebesar 0,65808 MPa. Sedangkan untuk deformation yang dihasilkan pada rangka sumbu x sebesar 0,003 mm, dan rangka sumbu y sebesar 0,0008 mm. Allowable stress yang ditetapkan pada penelitian ini adalah ultimate tensile strength dari material yang terpilih sebesar 310 MPa, sedangkan untuk allowable deformation sebesar 2,5 mm. Maka dari itu dengan menggunakan metode Pahl and Beitz didapatkan desain base dan sistem gerak sumbu x dan y yang aman, hal tersebut dikarenakan von-mises equivalent stress dan maximum deformation yang terjadi masih di dalam batas aman.