Perkembangan dalam dunia IT khususnya pengembangan aplikasi mulai menuju ke arah yang dinamis dan mobile. Perkembangan ini membuat munculnya paradigma baru yaitu microservices. I-Gracias sebagai media sistem informasi data akademik Universitas Telkom mulai mengembangkan layanan dengan paradigma microservices, yang bertujuan untuk meningkatkan performa layanan data akademik dan juga keamanan I-Gracias agar tidak terjadi penyalahgunaan data seperti kebocoran data perkuliahan, perubahan daftar hadir dan lainnya.
Tugas akhir ini mengimplementasikan framework Laravel dan library Laravel Passport, untuk mengembangkan framework I-Gracias backend yang menerapkan protokol OAuth 2.0 dan Single ID sebagai sistem otentikasi dan otorisasi. Penerapan ini diharapkan agar dapat meningkatkan pelayanan data akademik dan keamanan pada I-Gracias.
Dari hasil penelitian yang dilakukan didapatkan hasil untuk skenario brute force attack dengan kombinasi password 1 dan 2 confidentiality dari framework cukup baik dan tidak dapat ditembus, sedangkan untuk komninasi password 3 framework dapat ditembus. Untuk skenario MITM, XSS, dan DDoS framework tidak dapat ditembus, yang membuktikan integrity dan availability dari framework sangat baik. Untuk hasil performansi server framework memiliki hasil rata-rata transaction 2619 Hits. data transferred 26,16 Mb. response time 9,6 second. transaction rate 14,55 Trans/sec. dan throughput 0.15 Mb/s.