Pemanenan energi atau energy harvesting adalah proses dimana energi berasal dari sumber eksternal seperti surya, panas, gelombang radio frequency (RF), dan gelombang elektromagnetik lain yang memancarkan sinyal kemudian diproses untuk dikonversikan menjadi tegangan DC. Sistem RF energy harvesting ini dapat digunakan untuk memanen energi RF atau gelombang RF secara maksimal sebagai sumber energi alternatif. Dengan banyak berkembangnya antena untuk RF harvester, untuk melakukan proses harvesting secara efisien, antena harus bekerja secara bersama-sama.
Dalam Proyek Akhir ini telah dirancang dan direalisasikan sebuah power combiner dengan rentang frekuensi kerja dari 400 MHz hingga 2600 MHz yang dapat digunakan untuk aplikasi RF power harvester. Power combiner ini memiliki 4 port masukan dan 1 port keluaran dengan menggunakan tapered line. Dalam hasil optimasi, digunakan resistor untuk meningkatkan nilai pada port masukan. Alat tersebut dirancang menggunakan CST Studio Suite 2017.
Adapun hasil pengukuran dari power combiner yaitu didapatkan nilai parameter S11 pada 1770 MHz yaitu -32.93 dB, dengan total bandwidth 116.9 8%. Nilai S22 pada 1530 MHz yaitu -29.734 dB dengan total bandwidth 79.192 %. Nilai S33 pada 1260 MHz yaitu -30.629 dB, dengan total bandwidth 79.792 %. Nilai S44 pada 1830 MHz yaitu -33.968 dB, dengan total bandwidth 77.59 %. Nilai S55 pada 2445 MHz yaitu -31.56 dB, dengan total bandwidth 70.393 %. Nilai insertion loss terlihat konstan di setiap port nya, dengan nilai maksimum di S13 pada frekuensi 400 MHz yaitu -6.388 dB. Nilai port isolasi S32 dan S23 pada 1635 MHz yaitu -36 dB. Parameter S24 dan S42 pada 1980 MHz yaitu -21 dB. Parameter S52 dan S25 pada 2010 MHz yaitu -21 dB. Parameter S43 dan S34 pada 2040 MHz yaitu bernilai -21 dB. Parameter S53 dan S35 pada 2025 MHz yaitu bernilai -21 dB. Parameter S54 dan S45 pada 1619 MHz yaitu bernilai -35 dB. Hasil pengukuran pada beberapa frekuensi telah sesuai dengan spesifikasi untuk digunakan pada aplikasi antena RF power harvester.
Kata kunci : RF harvesting, Power Combiner, Ultra Wideband, Return Loss, Insertion Loss, Port Isolasi