Personalisasi pada E-learning dapat dilakukan dilakukan dengan mempersonalisasi fitur-fitur E-learning yaitu konten pembelajaran dan aktivitas pembelajaran yang disediakan. Pada penelitian ini dilakukan personalisasi konten E-learning berlandaskan Felder-Silverman Learning Style Model (FSLSM). FSLSM adalah metode klasifikasi gaya belajar kedalam 4 dimensi yaitu perception, processing, input dan understanding. FSLSM mengklasifikasikan gaya belajar dengan menggunakan kuesioner Index Of Learning styles (ILS) yang terdiri dari 44 pertanyaan. Pada sistem yang dibangun, kuesioner ILS diintegrasi ke dalam sistem agar dapat memetakan pengguna E-learning sesuai dengan gaya belajarnya. Kemudian dirancang algoritma personalisasi konten sehingga pengguna dapat mengakses konten yang sesuai dengan gaya belajarnya, lalu dirancang konten-konten pembelajaran untuk tiap dimensi FSLSM dengan menggunakan pemodelan ADDIE, yaitu tahapan untuk membuat konten E-learning. Untuk menguji algoritma yang dirancang maka digunakan metode Delfi yaitu metode yang mengumpulkan pendapat pakar terhadap suatu permasalahan. Untuk menguji sistem yang dibangun, digunakan
metode Sistem Usability Scale,yaitu metode untuk mengukur nilai penerimaan user terhadap suatu sistem baru.Sedangkan untuk menguji kesesuaian konten hasil personalisasi dengan kurikulum dari Lembaga Pendidikan tempat penilitian, dilakukan evaluasi dengan instrumen ahli materi. Hasil dari penelitian ini, mendapatkan kesepakatan mengenai ketepatan rancangan algoritma personalisasi konten dari 3 pakar E-learning dengan ratarata nilai skala persetujuan 4.33 dari 5, untuk sistem yang dibangun mendapatkan nilai SUS 75,33 yang berada pada level acceptable yang berarti sistem diterima dengan baik oleh siswa sebagai alat bantu dalam proses pembelajaran,dengan skala nilai keseluruhan adalah B, sedangkan konten yang dipersonalisasi mendapatkan status sesuai dengan kurikulum dari ahli materi.
Kata Kunci: E-learning, Evaluasi Instrumen Ahli Materi, FSLSM, Metode Delfi, Personalisasi E-learning, SUS