Audit delay adalah perbedaan waktu antara tanggal laporan keuagan dengan tanggal opini audit dalam laporan keunagan mengindikasikan tentang lamanya waktu penyelesaian audit yang dilakukan oleh auditor. Perusahaan dapat dikatakan terlambat dalam penyajian laporan keuangan apabila audit delay melebihi jangka waktu dari ketentuan yang diberlakukan oleh Bapepam-LK.
Audit delay dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, dan Reputasi KAP. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisa Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, dan Reputasi KAP terhadap Audit delay pada Perusahaan Manufaktur SubSektor Barang Konsumsi yang tercatat di Bursa Efek Indonesia Periode 2013 – 2017.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pemilihan sampel yang menggunakan purposive sampling dan data yang digunakan adalah data sekunder. Metode analisis data menggunakan analisis data panel. Populasi dalam penelitian ini merupakan semua perusahaan subsektor industri barang konsumsi yang tercatat di Bursa Efek Indonesia periode 2013 – 2017 yang berjumlah 33 perusahaan. Sampel penelitian sebanyak 28 perusahaan.
Hasil penelitian ini menunjukkan secara simultan Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, dan Reputasi KAP berpengaruh positif terhadap Audit delay. Secara parsial ukuran perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap audit delay. Profitabilitas tidak berpengaruh signifikan terhadap audit delay. Reputasi KAP berpengaruh positif dan signifikan terhadap audit delay. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa Reputasi KAP berpengaruh positif dan signifikan terhadap Audit delay.
Kesimpulan penelitian ini, secara simultan ukuran perusahaan, profitabillitas, dan reputasi KAP secara simultan atau bersama-sama berpengaruh positif terhadap audit delay. Secara parsial, Ukuran Perusahaan tidak berpengaruh terhadap audit delay, Profitabilitas tidak berpengaruh terhadap audit delay, dan Reputasi KAP berpengaruh terhadap audit delay. Saran, aspek teoritis yang dapat penulis berikan adalah sebaiknya peneliti selanjutnya dapat menggunakan variabel dan onjek lain sehingga dapat diketahui lebih dalam faktor-faktor yang mempengaruhi audit delay dan mengetahui audit delay di sektor lain. Bagi perusahaan, khususnya perusahaan go public dapat memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi audit delay sehingga menghindari terjadinya audit delay. Bagi Investor, disarankan memperhatikan dan mengawasi ketepatan penyampaian laporan keuangan agar dapat dijadikan bahan sebagai pengambilan keputusan. Bagi Auditor disarankan menghasilkan laporan audit yang sesuai dengan prosedur dan standar profesi dan prinsip kode etik seorang akuntan publik.
Kata Kunci: Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Reputasi KAP, Audit delay