ABSTRAK
Perkembangan teknologi telah menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan, terutama untuk bidang komunikasi. Hal ini terbukti dengan banyaknya media komunikasi baik itu nirkabel dan kabel. Namun penggunaan radio frekuensi sebagai media transmisi data dapat berdampak buruk pada kesehatan manusia, terutama kesehatan bayi yang baru lahir sangat rentan dengan dampak buruk dari pemakaian gelombang radio frekuensi tersebut. Tetapi bayi yang baru lahir diperlukan pengawasan intensif terhadap suhu tubuhnya, dikarenakan maraknya kasus bayi yang meninggal yang disebabkan oleh hipotermia atau suatu kondisi dimana mekanisme tubuh untuk pengaturan suhu kesulitan mengatasi tekanan suhu dingin. Oleh karena itu diciptakannya Visible Light Communication (VLC) untuk menanggulangi masalah tersebut. Pada penelitian ini hanya difokuskan pada sistem transmitter untuk produk lampu VLC.
Fokus tugas akhir ini bertujuan untuk merancang sistem transmitter yang berfungsi untuk mengirimkan hasil output yang berasal dari sensor suhu tubuh dan suhu ruangan bayi. Pengiriman data menggunakan dua metode, yaitu dengan komunikasi infrared dan komunikasi VLC. Komunikasi dengan infrared disebut komunikasi uplink dan komunikasi menggunakan VLC disebut komunikasi downlink.
Pada realisasinya pengiriman data menggunakan kedua komunikasi tersebut dapat mengirimkan data di 2,5 meter pada skenario ruangan. Hasil output dari sensor suhu ruangan dan suhu tubuh dapat dikirimkan menggunakan komunikasi infrared yang kemudian akan dikirimkan pula menggunakan komunikasi VLC diruangan pemantauan.
Kata Kunci : Visible Light Communication, Infrared, Transmitter