Setiap Perguruan Tinggi memiliki tujuan untuk menghasilkan
mahasiswa yang berkualitas dan berdaya saing tinggi. untuk mencapai tujuan
tersebut, Prodi Sistem Informasi memiliki 3 metode pembelajaran yakni, kuliah
kelas, Praktikum, dan kelompok keahlian. Untuk melaksanakan metode
pembelajaran tersebut dibutuhkan stakholder yang biasa disebut dengan Asisten
Laboratorium dan Anggota keprofesian. Namun, dalam proses rekruitasi
stakeholder tersebut masih terdapat subyektifitas dan sulitnya dalam menentukan
pelamar yang sesuai dengan kriteria. Dalam rangka meningkatkan mutu dan
kualitas yang sangat baik, setiap perguruan tinggi dituntut untuk dapat
memaksimalkan proses – proses yang dapat berdampak terhadap mutu dan kualitas
tersebut. Penelitian ini dilakukan untuk mempelajari metode Algoritma C4.5 yang
diimplementasikan terhadap proses rekruitasi Asisten Laboratorium dan Anggota
Keprofesian. Data dikumpulkan melalui pengumpulan berkas dan interview yang
dilakukan pada Pembina Keprofesian dan laboratorium. Dari simulasi tersebut
didapat 49 pola untuk data rekruitasi asisten laboratorium lama, 9 pola untuk data
rekruitasi asisten laboratorium baru dan 8 pola untuk data rekruitasi keprofesian.
Dari masing – masing data tersebut didapat faktor penentu keputusan yang paling
mempengaruhi kelulusan rekruitasi yakni, atribut Interview untuk data rekruitasi
Asisten Laboratorium dan atirbut Motivation Letter untuk data rekruitasi Anggota
Keprofesian