Teknologi Multiple Access (MA) merupakan komponen yang sangat penting dalam pengembangan sistem teknologi 5G Radio Access. Sistem MA yang digunakan sekarang berbasis Orthogonal Multiple Access (OMA). Tantangan yang dihadapi OMA saat ini yaitu nilai kapasitasnya yang terbatas atau efisiensi spektral yang rendah. Salah satu alternatif teknologi MA yang mampu mengatasi hal tersebut adalah Power Domain Non-Orthogonal Multiple Access (PD-NOMA).
Tugas Akhir ini melakukan analisis perbandingan cooperative NOMA dengan menggunakan Amplify-and-Forward (AF) dan Decode-and-Forward (DF) relay pada arah downlink. Penelitian ini melakukan studi dengan beberapa langkah, yaitu (i) melakukan analisis sistem non-cooperative dan cooperative NOMA dengan pemodelan dan (ii) simulasi serta analisis Bit Error Rate (BER) terhadap Signal to Noise Ratio (SNR) dan Channel Capacity pada PD-NOMA dengan menggunakan relay dan tanpa relay. Nilai parameter analisis dievaluasi dengan simulasi komputer.
Dari hasil pengujian diperoleh bahwa untuk mencapai BER dibawah 10-6 dengan perbandingan daya 0,9:0,1 dibutuhkan SNR diatas 28,95 dB, pada AF dibutuhkan SNR sebesar 28,78 dB dan di DF dibutuhkan SNR sebesar 29,02 dB. Untuk Channel Capacity, hasil perhitungan menunjukkan bahwa pada penggunaan PD-NOMA dengan menggunakan relay memiliki perbedaan angka terhadap PD-NOMA tanpa menggunakan relay. Hasil tersebut menunjukkan bahwa performansi PD-NOMA dengan menggunakan DF relay lebih baik dibandingkan dengan AF relay dan tanpa menggunakan relay.