Seiring perkembangan zaman, perkembangan bentuk visual Ondel-ondel Betawi yang pada awalnya menyeramkan dan kemudian menjadi lebih modern serta meriah, membuat potensi untuk mengolah bentuk Ondel-Ondel yang dapat diaplikasikan menjadi sebuah motif pada kain. Di sisi lain pengenalan budaya dan pengetahuan mengenai kebudayaan Indonesia sangatlah penting. Maka dari itu peneliti bertujuan memperkenalkan Ondel-ondel lebih detail sebagai motif kontemporer busana Ready To Wear anak usia 4-6 tahun sebagai salah satu media edukasi dalam pengenalan budaya.
Metode Penelitian yang digunakan berupa metode primer yaitu melakukan observasi dan eksplorasi serta metode penelitian sekunder yakni studi literatur. Kemudian dengan menggunakan konsep Festive Relics yang diambil dari Trendforecasting 2019/2020 dalam penggayaan stilasi motif. Motif kemudian diterapkan dengan Teknik digital print kedalam material dryfit cotton dengan teknik repetisi halfdrop.
Penelitian ini menghasilkan busana ready-to-wear anak usia 4-6 dengan acuan desain analisa dari target market dan brand pembanding sebagai metode pendekatan. Melalui bidang fesyen diharapkan dapat menambah pengetahuan serta kecintaan anak terhadap kebudayaan lokal dan juga dapat mendukung eksistensi kebudayaan daerah agar tidak tergerus oleh zaman.
Kata Kunci : Ondel-ondel, Motif, Ready-To-Wear