Pengungkapan CSR merupakan serangkaian tindakan yang dilakukan oleh perusahaan dalam rangka memberikan kontribusi untuk keberlangsungan ekonomi yang bermanfaat bagi perusahaan, pemerintah, dan masyarakat. Kegiatan CSR diungkapkan dalam bentuk laporan keberlanjutan, namun banyak perusahaan yang masih tergolong rendah dalam melakukan pengungkapan CSR dan belum disajikan dalam bentuk laporan keberlanjutan (sustainability report). Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh profitabilitas, ukuran perusahaan, dan umur perusahaan secara simultan dan parsial pada perusahaan Indeks LQ 45 non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2018. Pada penelitian ini populasinya terdiri dari perusahaan Indeks LQ 45 non-keuangan. Teknik pemilihan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling dan diperoleh 44 total sampel. Data yang digunakan diperoleh dari laporan keberlanjutan dan laporan tahunan perusahaan. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi data panel menggunakan Eviews versi 9. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas, ukuran perusahaan, dan umur perusahaan secara simultan berpengaruh terhadap pengungkapan CSR dengan adjusted R2 sebesar 0.307093. Secara parsial profitabilitas berpengaruh positif, sedangkan ukuran perusahaan dan umur perusahaan tidak berpengaruh terhadap pengungkapan CSR. Berdasarkan hasil penelitian, perusahaan diharapkan lebih meningkatkan pengungkapan tanggung jawab sosialnya untuk memperoleh penilaian yang baik dari investor dan masyarakat. Perusahaan dengan tingkat profitabilitas yang tinggi diharapkan lebih peduli terhadap kegiatan CSR dan pengungkapannya dalam bentuk laporan keberlanjutan perusahaan.
Kata Kunci: Profitabilitas, Ukuran Perusahaan, Umur Perusahaan, Pengungkapan Corporate Social Responsibility