Informasi laba merupakan unsur yang sangat penting bagi para investor sebagai pertimbangan untuk melakukan keputusan investasinya. Banyak upaya yang dilakukan manajemen perusahaan untuk menarik investor yang salah satunya yaitu manajemen laba dalam bentuk perataan laba. Perataan laba merupakan suatu tindakan yang dilakukan oleh manajemen perusahaan dengan tujuan untuk mengurangi fluktuasi laba agar laba menjadi stabil dan terlihat baik di mata investor. Apabila laba pada perusahaan terlihat berfluktuasi, maka investor menganggap bahwa perusahaan tersebut memiliki risiko yang tinggi, sehingga dapat menurunkan motivasi untuk melakukan investasi. Hal ini mendorong pihak manajemen untuk melakukan praktik perataan laba sebagai salah satu alternatif yang dapat dilakukan jika laba pada perusahaan berfluktuasi.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh secara simultan dan parsial antara cash holding, ukuran perusahaan, dan financial leverage terhadap manajemen laba pada perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2012-2018.
Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan memeroleh 12 sampel perusahaan dengan kurun waktu 7 tahun sehingga diperoleh 84 unit sampel. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi logistik dengan menggunakan software SPSS 25.0.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel cash holding, ukuran perusahaan, dan financial leverage secara simultan berpengaruh signifikan terhadap manajemen laba. Sedangkan secara parsial variabel cash holding, ukuran perusahaan, dan financial leverage tidak berpengaruh terhadap manajemen laba.
Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan para manajemen perusahaan dan investor dapat memperhatikan dan mencari faktor lain atau kinerja keuangan lain yang dapat mempengaruhi tindakan manajemen laba sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan, karena berdasarkan penelitian ini variabel independen yang digunakan terbukti tidak berpengaruh terhadap manajemen laba.
Kata kunci: Manajemen Laba, Cash holding, Ukuran Perusahaan, Financial leverage