PERANCANGAN DAN REALISASI ANTENA BOWTIE 2,1 GHz DENGAN ARTIFICIAL MAGNETIC CONDUCTOR (AMC) UNTUK GROUND PENETRATING RADAR (GPR)

RAEIDA WIDYANANDA

Informasi Dasar

78 kali
20.04.937
621.382
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Ground Penetrating Radar (GPR) adalah salah satu teknologi yang memanfaatkan sistem radar untuk menentukan letak suatu objek yang berada di bawah permukaan tanah. Namun, ketebalan permukaan tanah yang beragam mengakibatkan sulitnya mencari titik letak objek yang akurat di bawah tanah. Tugas akhir ini merancang dan merealisasikan antena pemancar yaitu antena bowtie dengan AMC pada ground plane yang bekerja pada frekuensi 2,1 GHz. Tugas Akhir ini menggunakan Artificial Magnetic Conductor (AMC) sebagai ground plane untuk mendapatkan gain yang tinggi, meningkatkan bandwidth, dan menghasilkan antena yang low-profile untuk antena GPR. Antena untuk GPR memiliki karakteristik Ultra Wide-Band (UWB) dengan nilai fractional bandwidth ?25%. Selain itu, nilai late-time ringing juga harus dikurangi hingga -30 dB agar tidak menyebabkan munculnya efek masking terhadap objek yang dideteksi. Efek masking adalah tertutupnya gelombang pantul utama dari objek atau target. Tugas Akhir ini menggunakan software untuk perancangan antena bowtie dan merealisasikan antena tersebut dengan menggunakan substrat dielektrik RT Duroid 5880 dengan konstanta dielektrik (?r) sebesar 2,2 dan ketebalan (h) 1,57 mm. Lapisan ground-plane dirancang dengan menggunakan Artificial Magnetic Conductor (AMC) dengan substrat FR-4 Eproxy dengan konstanta dielektrik (?r) sebesar 4,3 dan ketebalan (h) 1,6 mm. Frekuensi kerja dari antena bowtie untuk sistem GPR adalah 1,6 - 2,6 GHz. Teknik pencatuan microstrip line dipilih dalam Tugas Akhir ini dikarenakan proses fabrikasinya yang lebih sederhana. Hasil realisasi antena menunjukkan bahwa antena memiliki bandwidth sebesar 510 MHz, return loss -15,17 dB dan VSWR 1,15 untuk efisiensi daya pancar. Pola radiasi pada antena bowtie dengan AMC adalah berbentuk unidirectional dengan gain sebesar 4,351 dB. Akan tetapi, nilai ringing level menjadi tinggi sebesar -19,18 dB. Sehingga, hasil perancangan dan realisasi pada antena bowtie dengan menggunakan AMC belum sepenuhnya memenuhi spesifikasi yang diharapkan untuk penggunaan antena sistem GPR khususnya pada nilai ringing level-nya.

Kata Kunci: Ground Penetrating Radar (GPR), Artificial Magnetic Conductor (AMC), antena Bowtie.

Subjek

TELECOMMUNICATIONS
 

Katalog

PERANCANGAN DAN REALISASI ANTENA BOWTIE 2,1 GHz DENGAN ARTIFICIAL MAGNETIC CONDUCTOR (AMC) UNTUK GROUND PENETRATING RADAR (GPR)
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

RAEIDA WIDYANANDA
Perorangan
HEROE WIJANTO, LEVY OLIVIA NUR
 

Penerbit

Universitas Telkom, S1 Teknik Telekomunikasi
Bandung
2020

Koleksi

Kompetensi

  • TTH3G3 - ANTENA DAN PROPAGASI
  • FEH2F3 - ELEKTROMAGNETIKA
  • TT3413 - ELEKTROMAGNETIKA II
  • TTH4K3 - RADAR, NAVIGASI DAN REMOTE SENSING
  • TTH4B4 - TUGAS AKHIR
  • TTI2C3 - ELEKTROMAGNETIKA
  • TTI3K3 - ANTENA DAN PROPAGASI
  • TTI4R3 - RADAR, NAVIGASI DAN REMOTE SENSING
  • TUI4B4 - TUGAS AKHIR
  • III4A4 - TUGAS AKHIR

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini