Dengan pentingnya kesehatan di Indonesia ini, terutama wilayah terpencil, membuat layanan kesehatan terutama puskesmas yang tersebar di tiap daerah, dibutuhkan oleh masyarakat sekitar untuk meningkatan kesehatan. PL Sagita adalah salah satu layanan yang disediakan oleh Puskesmas Garung Wonosobo. PL sagita mempunyai tujuan untuk menjaga dan meningkatkan gizi balita yang ada di kelurahan desa Garung Wonosobo, agar kesehatan balita ketika tumbuh besar dapat terjaga. Dengan menggunakan variabel independen yaitu Komunikasi Interpersonal dan variabel dependen yaitu Loyalitas Pelanggan. Penentuan sampel menggunakan teknik purposive sampling dan sampel jenuh, jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 63 orang responden. Teknik analisis data terdiri dari uji normalitas, koefisien determinasi, analisis korelasi Pearson, analisis regresi linear sederhana, dan uji hipotesis. Melalui pengujian hipotesis menggunakan uji t diketahui nilai thitungsebesar 13,594 > dari ttabel (1,669) maka H0 ditolak dan H1 diterima yang artinya terdapat pengaruh Komunikasi Interpersonal Tim Medis PL Sagita terhadap Loyalitas Pasien Layanan PL Sagita. Nilai koefisien determinasi (r) sebesar 75,2% yang berarti Komunikasi Interpersonal Tim Medis PL Sagita memberikan pengaruh sebesar 75,2% terhadap Loyalitas Pasien Layanan PL Sagita sedangkan sisanya sebesar 24,8% dijelaskan oleh variabel lain diluar model penelitian ini. Nilai koefisien korelasi bernilai 0,867 yang artinya Komunikasi Interpersonal Tim Medis PL Sagita memiliki hubungan positif dan sangat kuat terhadap Loyalitas Pasien Layanan PL Sagita.
Kata Kunci: Komunikasi Interpersonal, Loyalitas Pelanggan, Kesehatan.