Rokok merupakan salah satu produk yang banyak dikonsumsi dari berbagai kalangan dan golongan di dunia, tak terkecuali di Indonesia. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dan menganalisis efektivitas pesan dalam iklan peringatan dan informasi kesehatan pada kemasan rokok dalam mempengaruhi sikap Remaja Kota Bandung yang merupakan daerah metropolitan terbesar di Jawa Barat dan provinsi tertinggi pengguna rokok yang selalu meningkat. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Peneliti menggunakan teori EPPM (The Extended Parallel Process Model). Teknik analisis data utama yang digunakan peneliti adalah analisis korelasi, dan analisis regresi linear sederhana. Menurut hasil penelitian, terdapat korelasi antara variabel X terhadap variabel Y dengan nilai koefisien korelasi 0,748 (berkorelasi sangat kuat). Nilai koefisien korelasi tertinggi yaitu, korelasi indikator isi pesan terhadap indikator kognitif dengan angka sebesar 0,606, dan koefisien korelasi terendah yaitu, indikator gambar terhadap indikator konatif sebesar 0,395. Pada hasil analisis regresi linear sederhana juga didapat bahwa, variabel X efektif dalam mempengaruhi variaebl Y sebesar 55,9%, dan sisanya sebesar 44,1% dipengaruhi oleh faktor-faktor yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Kesimpulan dalam penelitian ini menjelaskan, bahwa pesan dalam iklan peringatan dan informasi kesehatan pada kemasan rokok cukup efektif dalam mempengaruhi sikap Remaja Kota Bandung, namun ada beberapa point yang perlu diperbaiki seperti pemilihan gambar yang lebih tepat dalam mempengaruhi sikap Remaja Kota Bandung khususnya dalam point konatif atau tindakan.