Manajemen laba merupakan tindakan manipulasi yang dilakukan oleh manajer perusahaan dengan cara meningkatkan ataupun menurunkan tingkat laba perusahaan yang bertujuan untuk mendapatkan imbalan, perjanjian hutang, dan untuk mempertahankan reputasi perusahaan. Adanya agency conflict juga menjadi salah satu dampak terjadinya perbedaan kepentingan antara para pemilik (principal) dengan pihak manajemen perusahaan (agent). Para pemilik (principal) akan lebih mementingkan kesejahteraan para investor dengan memaksimalkan keuntungannya, sedangkan pihak manajemen perusahaan lebih mementingkan kepentingannya sendiri.
Laba sebagai indikator utama dalam menilai kinerja suatu perusahaan, sehingga para investor lebih cenderung memilih berinvestasi pada perusahaan tersebut. Karena hal itulah yang memotivasi pihak manajemen perusahaan untuk melakukan tindakan manajemen laba agar dianggap memiliki kinerja yang baik.
Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk menganalisa dan mengetahui pengaruh dari keberadaan komite audit, internal audit, dan eksternal audit dalam meminimalisir adanya tindakan manajemen laba baik secara simultan maupun parsial. Pada penelitian ini proporsi komite audit, internal audit, dan eksternal audit merupakan variabel independen, sedangkan manajemen laba merupakan variabel dependen. Manajemen laba pada penelitian ini diproksikan dengan discretionary accrual.
Populasi pada penelitian ini merupakan perusahaan-perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang sahamnya sudah terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan periode tahun penelitian 2014-2018. Teknik pemilihan sampel penelitian menggunakan teknik purposive sampling sehingga perusahaan sampel yang digunakan menjadi 16 perusahaan dari populasi 19 perusahaan dalam kurun waktu 5 tahun sehingga didapat jumlah data observasi sebanyak 80 sampel penelitian. Analisis data penelitian menggunakan regresi data panel yang dibantu dengan menggunakan aplikasi pengolahan data Eviews10.
Berdasarkan pada hasil penelitian pada variabel komite audit, internal audit, dan eksternal audit berpengaruh secara simultan terhadap manajemen laba. Sedangkan secara parsial, variabel komite audit dan internal audit tidak berpengaruh negatif terhadap manajemen laba. Sedangkan variabel eksternal audit secara parsial berpengaruh negatif terhadap manajemen laba.
Kata Kunci : Komite Audit, Internal Audit, Eksternal Audit, Manajemen Laba, BUMN