ABSTRAK
Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya permasalahan terkait kinerja karyawan pada PT. Dirgantara Indonesia (Persero), Bandung. Permasalahan tersebut didasari berdasarkan data yang diberikan oleh sumber daya manusia yang menunjukkan masih adanya kinerja yang berada dibawah kategori cukup. Tujuan penelitian ini dadalah untuk menegtahui pengaruh kompensasi dan perencanaan karir terhadap kinerja karyawan sumber daya manusia PT. Dirgantara Indonesia (Persero), Bandung.
Penelitian ini dilakukan PT. Dirgantara Indonesia (Persero), Bandung dimana kompensasi dan perencanaan karir sebagai variabel bebas dan kinerja karyawan sebagai variabel terikat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kompensasi, perencanaan karir, dan kinerja karyawan, baik secara parsial maupun simultan. Pada penelitian ini sampelnya adalah 51 responden dari sumber daya manusia PT. Dirgantara Indonesia (Persero), Bandung. Teknik pengambilan sampel menggunakan probability sampling. Metode analisis data yang digunakan adalah metode kuantitatif melalui analisis deskriptif, uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, dan uji hipotesis menggunakan uji F dan uji T.
Berdasarkan hasil uji dan analisis data, maka dapat disimpulkan bahwa kompensasi dan perencanaan karir secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Dan dengan menggunakan uji T kompensasi secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Pada perencanaan karir secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi pertimbangan bagi sumber daya manusia PT. Dirgantara Indonesia (Persero), Bandung sehingga dapat meningkatkan kinerja karyawan yang bekerja di perusahaan. Perusahaan sebaiknya mempertimbangkan pemberian kompensasi sesuai dengan beban kerja yang diberikan. Selain itu, perusahaan juga harus memperhatikan perencanaan kemajuan karir tiap karyawannya