Faktor – faktor ekternal adalah faktor makroekonomi dan pengaruhnya bersifat umum, artinya faktor ini akan mempengaruhi semua return saham sektoral dengan intensitas yang berbeda antara sektoral satu dengan sektoral lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan), Inflasi, BI Rate, Kurs Dollar, Kurs Euro, GDP (Gross Domestic Product) dan Emas sebagai variabel bebas terhadap return saham sebagai variabel terikat.
Penelitian ini menggunakan sampel perusahaan yang termasuk dalam Sektor Industri Dasar dan Kimia Subsektor Plastik dan Kemasan, Pakan Ternak, Kayu dan Pengolahan serta Pulp dan Kertas yang memiliki periode waktu yang lengkap di Bursa Efek Indonesia pada periode 2007-2009. Data dianalisis dengan menggunakan metode regresi linear berganda yaitu untuk mengetahui apakah ada pengaruh antara variabel bebas dan variabel terikat. Pengujian hipotesis menggunakan uji t dan uji f yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara parsial dan simultan variabel bebas dan variabel terikat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketujuh variabel bebas yaitu IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan), Inflasi, BI Rate, Kurs Dollar, Kurs Euro, GDP (Gross Domestic Product) dan Emas berpengaruh secara simultan terhadap return saham, dengan total pengaruh sebesar 64,68 %. Secara parsial, hanya IHSG yang berpengaruh secara signifikan, sedangkan ketujuh variabel lain yaitu Inflasi, BI Rate, Kurs Dollar, Kurs Euro, GDP (Gross Domestic Product) dan Emas tidak berpengaruh secara signifikan terhadap return saham Sektor Industri Dasar dan Kimia Subsektor Plastik dan Kemasan, Pakan Ternak, Kayu dan Pengolahan serta Pulp dan Kertas.
Kata kunci: IHSG, Inflasi, BI Rate, Kurs Dollar, Kurs Euro, GDP, Emas, Return Saham