Kritik dan saran masyarakat Indonesia sangat berpengaruh untuk meningkatkan fasilitas dan kinerja pemerintah Indonesia. Salah satu media untuk menampung saran tersebut yaitu twitter dengan mengunggah tweet masyarakat dapat mengungkapkan keluh kesah mereka. Tetapi, dengan tweet yang berjumlah ratusan bahkan ribuan akan menyulitkan pemerintah untuk mengetahui kesimpulan dari seluruh data tweet. Data tweet yang diambil sebagai acuan yaitu data yang berisi tanggapan positif dan negatif dari masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, penelitian ini mencoba menganalisis tweet mengenai sentimen masyarakat terhadap rencan perpindahan ibukota Indonesia. Analisis dilakukan dengan melakukan klasifikasi tweet yang berisi sentimen masyarakat terhadap rencana perpindahan ibukota Indonesia. Metode klasifikasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Jaringan Saraf Tiruan (JST) dengan model Multi Layer Perceptron yang dikombinasikan dengan fitur ekstraksi untuk dapat mendeteksi negasi dan pembobotan menggunakan Delta TF-IDF. Hasil pengujian pada aplikasi yang dibangun memperlihatkan bahwa akurasi memberikan tingkat akurasi yang cukup baik yaitu 67,75%.