Dewasa ini persaingan di dunia industri manufaktur semakin ketat,sehingga hal ini menuntut perusahaan manufaktur agar selalu meningkatkan performansi proses produksinya seiring dengan bertambahnya target pencapaian dari perusahaan sendiri. PT. Dirgantara Indonesia merupakan salah satu perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang industri pesawat terbang. Pada saat ini PT. Dirgantara Indonesia sedang mengalami permasalahan pada proses perakitan komponen aileron yaitu belum bisa memenuhi planning date secara tepat waktu. Permasalahan ini terjadi karena sering terjadinya delay pada lini perakitan komponen aileron. Delay terjadi karena lini perakitan tidak bisa berjalan karena kurangnya part-part yang diperlukan dalam perakitan komponen aileron. Penyebab utama dari kurangnya part-part yang dibutuhkan ini dikarenakan part yang dikirimkan dari sub assembly store tidak sesuai dengan yang dibutuhkan. Oleh karena itu, diperlukan sebuah sistem yang dapat memenuhi aliran informasi yang jelas untuk mengurangi terjadinya keterlambatan atau delay pada saat proses perakitan aileron. Pada penelitian ini akan dirancang sebuah usulan Sistem Kanban yang terdiri atas perancangan kartu Kanban, mekanisme penggunaan Sistem Kanban dan perhitungan jumlah kartu Kanban, serta Kanban Elektronik sebagai usulan untuk memperbaiki aliran informasi pada proses perakitan aileron. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah Sistem Kanban Elektronik yang berbasis website yang memiliki fungsi untuk memperlancar aliran informasi dan dapat diakses dengan mudah oleh pihak-pihak terkait pada proses perakitan komponen aileron. Sehingga tidak akan terjadi kekurangan maupun kelebihan jumlah part yang akan dikirimkan menuju lini perakitan, proses perakitan lancar, mengurangi keterlambatan, dan waktu tunggu yang panjang.
Kata Kunci : Aileron, Kanban, Electronik kanban, Delay, Pull System.