Pada era sekarang ini dunia manufaktur mengalami perkembangan yang cukup cepat. Setiap perusahaan yang ada saling berlomba-lomba untuk membuat suatu proses produksi yang efisien dan efektif. Penjadwalan merupakan salah satu aspek penting yang diperlukan untuk menghasilkan suatu proses produksi yang efisien dan efektif. CV. XYZ merupakan salah satu perusahaan manufaktur yang juga membangun suatu proses produksi yang efektif dan efisien. Pada CV.XYZ terdapat beberapa workcenter salah satunya adalah workcenter mesin frais yang memiliki 9 mesin paralel yang memiliki performasi serta karakteristik yang sama. Pada workcenter tersebut mengalami keterlambatan sejumlah job yang dapat berakibat pada menurunnya kepuasan pelanggan dan kerugian finansial perusahaan karena membayar denda (penalty). Total keterlambatan pada workcenter mesin frais pada jadwal existing adalah 2096 jam dengan 46 job terlambat. Hal ini disebabkan belum optimalnya penjadwalan yang dilakukan oleh perusahaan. Oleh karena itu penelitian ini dilakukan untuk membuat jadwal usulan untuk mengurangi sejumlah tardiness yang ada pada workcenter mesin frais sehingga perusahaan tidak perlu kehilangan kepercayaan pelanggan ataupun membayar denda. Metode penjadwalan yang digunakan pada penelitian ini adalah metode Algoritma Genetika dengan Earliest Due Date dispatching rule sebagai solusi awal penjadwalan usulan. Hasil penjadwalan dengan menggunakan metode Algoritma Genetika didapatkan tardiness sebesar 253,53 jam dan dapat mengurangi tardiness hingga 87,9%.