Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 tahun 2014 menjelaskan bahwa Pusat Kesehatan masyarakat (Puskesmas) merupakan salah satu jenis fasilitas pelayanan publik kesehatan tingkat pertama yang memiliki sebuah peran penting dalam sistem kesehatan nasional. Puskesmas Rawabuntu belum mempunyai sebuah sistem yang terintegrasi untuk pendataan pasien puskesmas dan Puskesmas Rawabuntu masih menggunakan Buku Pasien untuk merekap data-data pasien puskesmas. Tujuan penilitian pada Puskesmas Rawabuntu adalah pembuatan dashboard Sistem Informasi Manajemen Puskesmas
Permasalahan ini diselesaikan oleh peneliti dengan pembuatan dashboard sistem informasi manajemen, dengan menggunakan metode waterfall. Penelitian dilakukan dengan cara mencari fitur apa saja yang dibutuhkan oleh Puskesmas Rawabuntu. Penelitian ini melihat indikator keberhasilan dari hasil wawancara oleh User Puskesmas Rawabuntu.
Hasil dari penilitian ini yaitu mendapatkan sebuah dashboard Sistem Informasi Manajemen Puskesmas Rawabuntu. Sistem Informasi Manajemen yang dirancang akan menjadi sistem dari Puskesmas Rawabuntu untuk mengintergrasikan data-data pasien puskesmas. Pada hasil penilitian terdapat user aggrement test dimana hal tersebut berfungsi untuk melihat apakah sistem yang dirancang sudah sesuai dengan kebutuhan dari Puskesmas Rawabuntu.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan maka disimpulkan bahwa sistem yang dirancang untuk puskesmas dapat mempermudah user dalam merekap data-data pasien yang datang ke Puskesmas Rawabuntu serta dapat menghilangkan penggunaan Buku Pasien untuk merekap data-data pasien.
Kata Kunci - Sistem Informasi Manajemen, Puskesmas, Metode Waterfall