ABSTRAK
Pertumbuhan industri dan kewirausahaan dalam makanan dan minuman di indonesia mulai menjadi andalan sebagai penopang pertumbuhan ekonomi nasional dan manufaktur. Di Jawa Barat berdasarkan data dari dinas Koperasi dan UMKM Jawa Barat hingga 2017 tercatat 129.191 wirausaha baru. Jawa Barat, patut berbangga karena setiap tahunnya jumlah pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) terus tumbuh dengan jumlah yang meningkat Kewirausahaan merupakan sikap mental dan jiwa yang selalu aktif, kreatif, berdaya, bercipta, berkarsa, dan bersahaja dalam berusaha meningkatkan pendapatan kegiatan usahanya atau kiprahnya
Metode yang digunakan pada penelitian ini metode kuantitatif dengan metode analisis faktor konfirmatori yang dapat digunakan untuk mengkonfirmasi apakah model pengukuran yang dibangun sesuai dengan yang dihipotesiskan. Pada penelitian ini untuk memberikan gambaran dalam mengukur faktor-faktor karakteristik kewirausahan pemilik usaha Gerai Pujasera Sukabirus Kabupaten Bandung, ditentukan dengan menetapkan variabel penelitian yang dijabarakan ke dalam dimensi, kemudian dijabarkan dalam elemen yang selanjutnya oleh peneliti dikembangkan menjadi indikator masing-masing variabel.
Berdasarkan hasil penelitian mengenai analisis faktor-faktor karakteristik jiwa kewirausahaan pemilik usaha gerai Pujasera Sukabirus Kabupaten Bandung, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut: Tanggapan responden mengenai karakteristik jiwa kewirausahaan pemilik usaha gerai Pujasera Sukabirus Kabupaten Bandung berada pada kategori baik. Hasil analisis menunjukan bahwa faktor-faktor karakteristik kewirausahaan dalam keberhasilan usaha Pujasera Sukabirus Kabupaten Bandung adalah dalam 1 faktor komponen yang terdiri dari komitmen, percaya diri, mandiri dan bertanggung Jawab, inovasi dan yakin sebesar 69,34%.
Kata Kunci: Kewirausahaan, Karakteristik Kewirausahaan