Yupi, M. Khargius. 2019. Peran Penata Kamera Pada Film Pendek Tentang Perubahan Perilaku Pembuat Kapal Pinisi di Bonto Bahari. Tugas Akhir. Program Studi Desain Komunikasi Visual. Fakultas Industri Kreatif. Universitas Telkom.
Kapal Pinisi adalah kapal kayu yang memiliki dua tiang dan tujuh layar, menurut sejarah diciptakan di tiga desa yaitu: Tana Beru, Tana Lemo, Desa Ara yang berada di Kecamatan Bonto Bahari, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan. Tradisi membuat Kapal Pinisi merupakan warisan turun temurun dan hanya dari garis keturunan keluarga yang dapat mewariskannya. Namun kini regenerasi pembuat Kapal Pinisi mengalami berbagai faktor yang menyebabkan para generasi muda meninggalkan tradisi tersebut, rasa malu, status rendah, pergi ke kota lain, dan hubungan emosional kurang baik antara orang tua dan anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Penataan kamera dalam proses terjadinya perubahan perilaku regenerasi pembuat Kapal Pinisi. Tipe penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus dan pendekatan psikologi komunikasi. Metode pengumpulan data pada penelitian ini berupa lapangan dan pustaka. Dan teknik pengumpulan data menggunakan: studi pustaka, observasi dan wawancara. Dengan teori objek regenerasi pembuat Kapal Pinisi dan teori penelitian Persepsi Interpersonal yang berfokus pada gerak tubuh dan wajah yang dikaitkan dengan aspek aspek sinematografi, Data yang sudah terkumpul dilanjutkan dalam sebuah perancangan film pendek yang menampilkan perasaan dari pembuat Kapal Pinisi tentang perubahan perilaku regenrasinya, sebagai Penata kamera dengan jarak kamera yang dekat yang berfokus kepada tokoh ditujukan kepada anak remaja di Kecamatan Bonto Bahari.
Kata Kunci: Penata Kamera, Perubahan Perilaku Pembuat Kapal Pinisi, Film Pendek, Gerak tubuh dan wajah.