ABSTRAK
Dalam rangka membantu pencapaian tujuan perusahaan untuk menghasilkan dan memperoleh informasi yang berkualitas adalah dengan penggunaan sistem informasi berbasis komputer. Sistem Informasi Akuntansi (SIA) membantu dalam pengolahan data untuk menghasilkan informasi yang akurat dan tepat waktu sehingga dapat menjadi nilai tambah bagi suatu organisasi. SIA yang diterapkan dengan baik akan membantu meningkatkan kinerja organisasi dan kualitas kerja pelaku yang terlibat didalamnya.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh keterlibatan pengguna dalam pengembangan SI, kapabilitas personal SI, ukuran organisasi, dukungan top manajemen, dan formalisasi pengembangan SI secara simultan dan parsial terhadap kinerja SIA yang diukur berdasarkan kepuasan pengguna SIA dan penggunaan SIA. Selain itu juga menguji perbedaan kinerja SIA yang berkaitan dengan program pelatihan dan pendidikan bagi pengguna, dewan pengarah SI, dan lokasi departemen SI.
Data penelitian diperoleh melalui kuesioner kepada responden baik oleh peneliti secara langsung maupun dengan mail survey. Sebanyak 16 perusahaan asuransi di wilayah Bandung terlibat dalam penelitian ini dari populasi yang berjumlah 77 perusahaan asuransi. Metode analisis penelitian terdiri: dari uji pengaruh menggunakan analisis regresi berganda, uji F, uji t, dan koefisien determinasi. Sedangkan uji beda menggunakan Mann Whitney U-Test.
Hasil penelitian mengidentifikasi secara parsial bahwa variabel dukungan top manajemen dan formalisasi pengembangan SI berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan pengguna SIA. Selain itu variabel dukungan top manajemen berpengaruh secara signifikan terhadap penggunaan SIA. Koefisien determinasi untuk kepuasan pengguna SIA dan penggunaan SIA masing-masing sebesar 35% dan 24,9%. Pada uji beda dengan Mann Whitney U-Test mendapati bukti tidak terdapat perbedaan kinerja SIA untuk kepuasan pengguna SIA dan penggunaan SIA.
Kata kunci: Kepuasan Pengguna SIA, Penggunaan SIA, Keterlibatan Pengguna dalam Pengembangan SI, Kapabilitas Personal SI, Ukuran Organisasi, Dukungan Top Manajemen, Formalisasi Pengembangan SI.