Indonesia merupakan negara yang memiliki angka kebutuhan beras yang tinggi. Hal ini mengharuskan petani untuk memproduksi beras dalam angka yang besar dan dengan kualitas yang baik. Namun adanya penyakit pada tanaman sehingga menyebabkan berkurangnya kualitas dan kuantitas hasil tani. Daun padi merupakan bagian yang paling penting sebagai langkah awal deteksi penyakit pada padi. Hal ini disebabkan daun memiliki penampang yang luas dibandingkan bagian tubuh tanaman padi yang lain, sehingga perubahan warna dan bentuk dapat terlihat lebih jelas. Pada penelitian ini melakukan klasifikasi penyakit yang ada pada daun padi melalui operasi citra digital. Metode yang digunakan untuk mengidentifikasi bentuk gejala penyakit padi adalah gabungan ekstraksi fitur Local Binary Pattern (LBP) dan warna dan klasifikasi Support Vector Machine (SVM). Hasil dari penelitian ini memiliki kinerja sistem yang baik sebesar 98.33%.