Perkembangan teknologi multimedia dari internet dapat dengan mudah mempublikasikan karya dalam bentuk digital (citra, video, image, dll) yang memerlukan perlindungan pematenan hak cipta terhadap karya yang dimiliki. Steganografi adalah seni dan menulis pesan tersembunyi atau menyembunyikan pesan dengan suatu cara sehingga selain si pengirim dan si penerima, tidak ada seorangpun yang mengetahui atau menyadari bahwa ada suatu pesan rahasia. Sistem steganografi yang dirancang berupa pesan teks dan kunci pesan yang disisipkan menggunakan enkripsi RC4 ke dalam citra host, lalu memasukan citra host yang sudah disisipi oleh pesan teks dan kunci pesan menggunakan metode Discret Sine Transform (DST) dan Statistical Mean Manipulation dan citra host dirubah menjadi citra host dalam bentuk citra grayscale. Setelah proses penyisipan pada citra host, dilakukan proses dekripsi RC4 yang mengeluarkan hasil dari penyisipan pesan teks dan kunci pesan yang sudah dsisipi pada citra greyscale.Pengujian parameter optimal diperoleh dari citra host berukuran 2048 × 2048 piksel, 5 karakter pesan teks, dan 5 karakter random kunci pesan. Saat tidak diberi serangan, BER bernilai 0, SSIM bernilai 1 dan PSNR >25 dB. Nilai BER terbaik didapat dengan menggunakan serangan rotate, sedangkan nilai PSNR >25 dB dan SSIM terbaik yaitu bernilai 0.7 atau mendekati 1 pada saat diberi serangan rotate. Secara subjektif citra host dan citra ter-watermark tidak tahan terhadap serangan.
Kata kunci: BER, Discrete Sine Transform, Statistical Mean Manipulation, RC4, Image Watermarking, Steganografi, MOS, PSNR, SSIM.