Telemedicine adalah salah satu layanan kesahatan yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi, yang memberikan beragam kemudahan untuk pasien agar bisa melakukan konsultasi dengan tenaga kesehatan tanpa perlu melakukan tatap muka. Adapun salah satu penggagas telemedicine di Indonesia adalah situs atau aplikasi HaloDoc dari PT. Media Dokter Investama yang berada dibawah naungan PT. Mensa Helth Tech. HaloDoc melakukan co-branding terhadap merek dagangnya pada tahun 2017, adapun fitur yang melakukan co-branding ialah fitur “buy medicine”. Co-branding merupakan salah satu bentuk strategi merek yang dilakukan dengan harapan dapat mendongkrak penjualan produk atau citra merek produk atau perusahaan. Pelaksanaan co-branding ini memungkinkan merek dagang HaloDoc mengalami peningkatan citra yang positif dimata khalayak. Adapun pengguna telemedicine di Indonesia sendiri saat ini meningkat tajam yaitu mencapai 300 ribu pengguna. Maka dari itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui serta menguji seberapa besar pengaruh co-branding HaloDoc-GoJek terhadap brand image Aplikasi HaloDoc. Dimana dalam penelitian ini, co-branding merupakan variable independen dan brand imge merupakan variable dependen. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis ekspalatif dan paradigm positivisme. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah non probability sampling jenis purposive sampling terhadap 200 responden pengguna fitur buy medicine. Penelitian ini memiliki model regresi linier sederhana Y = Y = 0.812 + 0.762X . Hasil analisis korelasi yang diperoleh adalah 0.721. Penelitian ini membuktikan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima, karena nilai thitung > ttabel (14.433 > 4.798) yang artinya terdapat pengaruh dari variabel co-branding terhadap variabel brand image. Pengaruh yang dihasilkan sebesar 51% sedangkan sisanya yakni 49% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Kata Kunci: telemedicine, co-branding, brand image