IEEE 802.11ah (WiFi Halow) merupakan pengembangan dari standar Wireless Local Area Network (WLAN). Standar ini dapat meningkatkan jangkauan suatu Access Point (AP) hingga 1 km2, dapat menangani hingga 8000 stasiun (STA). Selain itu, karakteristik pengguna dari standar IEEE 802.11ah yaitu statis maupun mobile. Banyaknya stasiun yang dapat terhubung membuat collision pada standar ini terbilang tinggi yang akan berpengaruh terhadap kinerja standar IEEE 802.11ah.
Pada pengerjaan tugas akhir ini, dilakukan instalasi perangkat pendukung untuk numerical simulation standar IEEE 802.11ah serta akan dilakukan perhitungan trafik pada standar tersebut dengan model matematika menggunakan sistem Markov Chain untuk mengetahui pengaruh dari perubahan jarak terhadap performansi standar IEEE 802.11ah. Parameter yang akan dianalisis yaitu throughput, delay,dan konsumsi energi.
Dari hasil perhitungan yang didapatkan, dapat diketahui bahwa adanya peningkatan durasi RAW slot dan perubahan jarak antar node dan access point dapat menurukan performansi pada standar IEEE 802.11ah. Hal ini terjadi karena semakin jauh jarak node dengan AP maka nilai throughput akan turun, delay akan semakin meningkat dan konsumsi energi akan semakin meningkat. Pada skenario perubahan durasi RAW slot, nilai throughput tertinggi 355.29 Kbps, delay terendah yaitu sebesar 0.023 s dan konsumsi energi terendah sebesar 0.20869 KJoule/Data Paket, ini didapatkan ketika durasi RAW slot sebesar 50 ms dengan jumlah node 70. Untuk skenario perubahan jarak, didapatkan nilai throughput tertinggi yaitu 8.0755 Kbps, delay terendah 1.0134 s dan konsumsi energi terendah sebesar 20.7 KJoule/Data Paket, didapatkan pada saat jarak node dan AP sejauh 100 m. Pada skenario perubahan probabilitas collision terjadi penurunan kinerja seiring dengan meningkatkan nilai probabilitas collision yang diberikan.