Pada kehidupan modern saat ini, perangkat pintar sangat dibutuhkan oleh
manusia. Banyak pekerjaan yang harus dilakukan orang tua, kebutuhan orang tua untuk
mengawasi anak-anak jarak jauh semakin tinggi. Orang tua membutuhkan sebuah alat
untuk mengawasi dan berkomunikasi dengan anak-anak mereka yang masih balita,
sehingga anak tidak merasa sendiri saat orang tua sedang melakukan pekerjaan rumah
atau bekerja. Namun saat ini perangkat yang ada dipasar belum mampu melakukan
komunikasi video 2 arah.
Dari permasalahan tersebut, penulis mengusulkan sebuah teknologi video
conference yang lebih terjangkau untuk menghubungkan orang tua dengan balitanya.
Menurut penulis, dengan video conference orang tua dapat memantau perilaku anaknya,
sebaliknya anak juga dapat melihat orang tuanya. Sehingga, sang balita juga merasa
nyaman dan aman karena melihat orang tuanya, meskipun dari balik layar. Maka penulis
menghadirkan sebuah purwarupa bernama “Harvie” dengan harga yang terjangkau untuk
memenuhi kebutuhan tersebut.
Pada Tugas Akhir ini, penulis merancang sebuah baby monitoring yang dapat
digunakan untuk komunikasi 2 arah. Pengujian perangkat ini menggunakan perangkat
Raspberry Pi 3 yang terinstal dengan jitsi meet. Hasil dari pengujian ini menunjukan hasil
yang positif, saat melakukan komunikasi 2 arah perangkat tersebut memenuhi standar
Quality of Service sesuai standar THIPON. Setelah melakukan pengujian, penulis juga
melalukukan survei pasar. Survei pasar tersebut diisi oleh 105 responden, 80% dari
responden kurang paham mengenai baby monitoring. Namun, 80% responden juga setuju
bahwa orang tua membutuhkan perangkat ini untuk mengawasi anak.
Kata Kunci: video conference, smart home video conference, baby monitoring, Jitsi
meet, Quality of Service