Pada penelitian ini dilakukan simulasi pertumbuhan sel tumor yang disertakan pula pengaruhnya terhadap radioterapi secara stokastik atau simulasi yang berdasarkan pada probabilitas. Simulasi ini memakai metode Cellular Automata yang berupa sel-sel pada sebuah bidang spasial diskrit dua dimensi. Dari bentuk Cellular Automata tersebut, maka simulasi yang dapat dilakukan adalah dengan memakai pendekatan mikroskopis atau melihat sebuah sel tumor sebagai kumpulan dari sel-sel yang membentuknya dan bukan melihatnya sebagai tumor secara utuh. Kemudian, simulasi ini akan mengadopsi model yang berupa rules yang diturunkan dari model three component untuk tumor. Tiga komponen yang dimaksud adalah model yang membedakan sel-sel tumor menjadi tiga tipe, yaitu proliferating cells, quiescenct cells, dan dead cells. Hasil yang didapatkan dapat mendekati hasil simulasi dengan model three component dengan rmse sekitar 0.211cm3 pada simulasi pertumbuhan tumor tanpa radioterapi, sedangkan pada simulasi pertumbuhan dengan radioterapi hasilnya beragam, yaitu sekitar 0.093cm3 hingga 0.258cm3 bergantung pada dosis yang diberikan.